Jenis Kambing Peranakan Yang Unggul

Konten

Jenis Kambing Peranakan Yang Unggul

 

Berikut merupakan beberapa contoh jenis kambing peranakan yang banyak dibiakan sebagai ternak kambing potong varietas unggulan.

Sebelumnya, kita sudah membahas beberapa jenis kambing pedaging yang memiliki garis keturunan murni dan lazim diternakan sebagai kambing potong. Tetapi belakangan dalam industri kambing potong juga dikenal sejumlah jenis kambing peranakan dengan varietas unggul.

Jenis ini merupakan hasil perkawinan silang sejumlah jeniskambing dengan keunggulan terbaik. Menghasilkan jenis kambing peranakan unggulyang akan meningkatkan efisiensi usaha budidaya Anda. Dan beberapa jeniskambing peranakan terbaik tersebut antara lain.

1.Kambing Gumbolo

Jenis kambing peranakan satu ini punya banyak nama, sepertikambing Jawarandu, kambing Bligon, Racukan dan banyak lagi. Merupakan kambinghasil perkawinan silang antara jenis etawa dengan jenis jawa kacang.Menghasilkan kambing berpostur sedang, lebih tahan penyakit, dengan produksisusu yang relatif sedang.

Bobot kambing Gumbolo ini di kisaran 40 – 55 kg perekornya.Setidaknya separuh dari bobot kambing etawa. Pengaruh dari kambing kacang lebihdominan sehingga posturnya lebih kecil. Jenis ini banyak dipilih, karenadianggap lebih mudah dipelihara, tidak rentan dan lebih mudah dijual karenaukurannya yang sedang.

2.Kambing PE

Masih merupakan hasil perkawinan kambing kacang dengankambing etawa. Tetapi, di sini kambing betina dipastikan diperoleh dari Etawa bibit unggul turunan murni. Sehingga pengaruh etawa lebih kuat. Biasanyaposturnya sedikit serupa dengan Etawa, bahkan bobotnya bisa mencapai kisaran 90kg.

Inovasi ini menghasilkan tampilan jenis kambing peranakan  yang hampir serupa dengan etawa namun dalam ukuran lebih kecil. kambing PE atau Peranakan Etawa ini juga diklaim lebih tahan penyakit dari Etawa. Juga dapat menghasilkan susu mendekati produksi etawa.

3.Kambing Boerawa

Kambing boerawa adalah hasil perkawinan silang antara kambing Boer dengan etawa. Nama Boerawa menjadi simbol dari jenis kambingberperawakan besar, dengan hasil daging melimpah dan penggemukan yang cepat.salah satu dari jenis kambing peranakan yang paling terbaik untuk ternakkambing potong.

Jenis kambing peranakan ini memiliki tubuh cepat besar dalam tempo lebih singkat. Kadang juga dipanen lebih cepat pada usia belum genap 1tahun untuk mendapatkan daging kambing muda yang belakangan digemari di duniakuliner.

Hanya belakangan kambing Boerawa juga muncul kelas 2 denganukuran lebih kecil. hasil perkawinan antara kambing boerawa dengan kambing PE.Hasilnya relatif hampir sama, tetapi postur kambing jenis ini lebih kecil.jenis kedua ini lebih banyak dikembangkan di kawasan Sumatera.

4.Kambing Saanen Peranakan

Aslinya kambing Saanen adalah kambing impor dari Swiss.Kambing ini berpostur besar, agak pipih dengan hasil susu mencapai 5 literperhari. Tetapi jenis turunan murninya akan sulit beradaptasi di suhu tropis,sehingga  lebih dapat hidup di kawasan pegunungan di Indonesia.

Kemudian berkembang Saanen peranakan yang berasal dari perkawinan Saanen murni dengan peranakan etawa. Hasilnya adalah kambing berpostur besar, dengan hasil susu lebih baik dan sangat cocok digunakan sebagai ternak kambing potong dan susu sekaligus.Bobot dari jenis Saanen peranakan ini sekitar 95 kg pada pejantan dan sekitar 70 kg pada betina.  Produksi susunya juga tinggi mencapai kisaran4 – 5 liter perhari.

Ciri fisik dari kambing ini adalah tubuh dan kepalanya yang sedikit pipih, dengan muka segitiga dan runcing Telinganya sangat lebar dengan kaki ramping. Postur tubuhnya besar dan biasanya berbulu pucat. Pada jenis betina, area puting susunya terlihat dominan, karena memang produksi susunya berlimpah.

5.Kambing Kosta

Kambing satu ini aslinya juga merupakan hasil perkawinan antara kambing lokalan dengan kambing Khasmir khas India. Hasilnya adalah kambing dengan postur lebih tegak, sedikit besar dan terlihat sangat kokoh.Bulunya sedikit tebal, biasanya berwarna hitam dengan garis coklat simetris diwajah. Terlihat pula kakinya ramping berotot dengan tanduk kecil di kepala.

Banyak ditemukan di kawasan Jakarta, Banten dan Jawa Barat. Jeniskambing peranakan satu ini memiliki bobot yang bisa mencapai kisaran 50 kguntuk jenis jantan. Meski berukuran tidak terlalu besar, daging dari kambingkosta ini lebih banyak sehingga disukai sebagai ternak kambing potong.

Itulah beberapa contoh jenis kambing peranakan yang banyak dibiakan sebagai ternak kambing potong. Jenis kambing peranakan ini dikawinkan silang demi mendapatkan varietas unggul dengan hasil daging lebih banyak dan cepat. Juga lebih tahan penyakit serta iklim khas Indonesia yang tropis.

Baca juga : Tips Pemberian Pakan Kambing Etawa