Konten
6 Jenis Ikan Lele Budidaya di Indonesia
Ikan lele adalah salah satu jenis ikan air tawar yang populer untuk dibudidayakan di Indonesia. Ikan ini memiliki daging yang lezat dan dapat diolah menjadi berbagai masakan yang nikmat.
Budidaya ikan lele sendiri cukup mudah dilakukan dan dapat dilakukan di berbagai jenis wadah seperti kolam terpal, kolam tanah, atau bahkan akuarium. Ikan lele memiliki pertumbuhan yang cepat dan dapat mencapai ukuran panen dalam waktu 3-6 bulan tergantung jenisnya.
Ada 6 Jenis Ikan Lele Budidaya di Indonesia Yang Perlu diketahui. Ternyata ada banyak pilihan ikan lele yang bisa diternakan. Tiap jenis ikan lele budidaya ini memiliki kelebihan dan kekurangan sebagaimana dijelaskan di sini.
Salah satu usaha perikanan yang memiliki pasar cukup potensial dan cenderung tidak pernah kehabisan konsumen adalah usaha ternak lele. Kali ini sebelum kita membahas lebih lanjut soal usaha perikanan lele, mari kita bahas dulu apa saja sebenarnya jenis ikan lele yang bisa kita budidaya.
Ikan lele untuk budidaya pada dasarnya harus merupakan jenis ikan lele produktif dan secara ekonomis juga menguntungkan. Ada banyak jenis ikan lele yang ada di Indonesia. Tetapi tidak semua layak untuk diternakan. Baik karena daya adaptasinya yang rendah, kemampuan produksi yang tidak tinggi atau karena ukuran dan massa dagingnya yang kurang banyak.
Ikan lele memang sejatinya berasal dari kawasan Asia Tenggara. Secara alami termasuk jenis ikan yang tahan banting dan mudah dipelihara. Termasuk pula dikenal memiliki rasa daging yang gurih dan enak serta kaya akan nutrisi.
Dalam perkembangannya, minat pasar terhadap ikan lele terbilang tinggi. Di beberapa daerah permintaan lele bisa mendominasi permintaan ikan secara keseluruhan. Karena minat pasar terhadap lele yang demikian besar inilah kemudian sejumlah pengembangan dilakukan.
Ikan lele tidak berhenti pada jenis lele lokalan dan ikan lele liar yang ditemukan di sungai-sungai. Tetapi juga lele yang diperoleh dari proses perkawinan silang, proses pemurnian plasma nutfah dan proses impor bibit dari sumber luar yang dianggap unggul.
Dari proses-proses inilah kemudian muncul setidaknya 6 jenis ikan lele budidaya yang belakangan banyak dibiakan oleh pelaku usaha perikanan. Apa saja jenis ikan lele budidaya yang dimaksud?
1.Lele Jawa
Ini adalah jenis lele lokal asli Jawa, yang konon punya rasa daging paling enak. Hanya saja pertumbuhannya memang lambat. Lele jenis ini dapat berjalan di darat sehingga disebut pula sebagai walking catfish. Patilnya cukup kuat dan dikenal dapat melukai serta membuat bengkak. Selain untuk konsumsi, lele jawa dibudidayakan untuk ikan hias pada jenis lele merah dan lele putih.
2.Lele Dumbo
Lele hasil persilangan antara lele Afrika dengan lokalan dan ikan lele asal Taiwan. Ini adalah hasil persilangan pertama yang diunggulkan berkat tubuhnya yang gempal, tahan penyakit, tumbuh cepat dan produktif dengan telur. Sayang, pertumbuhan tiap ikannya sulit disamakan dan rasanya kurang seenak lele jawa.
3.Lele Sangkuriang
Termasuk jenis ikan lele budidaya hasil pengembangan baru. merupakan hasil persilangan dumbo dan dumbo dari varian berbeda. Bertujuan menghasilkan bibit dengan keunggulan dumbo terbaik. Jangan heran kalau dibanding dumbo kebanyakan yang satu ini memiliki kualitas jauh di atasnya. Kekurangannya hanya pembenihan yang hanya bisa dilakukan dengan perkawinan silang yang sama.
4.Lele Phyton
Disamakan dengan Phyton yang panjang dan besar, lele ini memiliki ukuran cukup besar dan memanjang. Merupakan hasil perkawinan lele Thailand, lokalan dan dumbo dengan proses rekayasa genetik. Hasilnya selain produktif, tahan penyakit, ikan ini juga tahan dingin. Anda bisa dengan mudah mengenalinya dari ciri punuk yang ada pada kepala ikan.
5.Lele Masamo
Jenis lele budidaya ini merupakan hasil pembiakan dengan kawin silang dan proses pemurnian plasma nutfah. Ikan ini berukuran sangat besar dibandingkan jenis lainnya. Keunggulannya juga cukup banyak termasuk tahan cuaca, tahan suhu rendah, efisien dengan pakan dan tahan penyakit
6.Lele Mutiara
Jenis ikan budidaya hasil perkawinan silang antara dumbo, lele impor dari Mesir, lele Phyton dan lele Sangkuriang. Jenis mutiara ini disukai rasanya yang lezat. Tidak hanya itu, proses pertumbuhan dan penggemukannya cenderung cepat dan relatif tahan sakit. Saat ini jenis satu ini masih menjadi salah satu yang paling diunggulkan.
Tertarik untuk memulai usaha ternak lele budidaya? Coba awali dengan menentukan jenis ikan lele mana yang ingin Anda ternakan. Baca Juga : 6 Jenis Ikan Lele Budidaya di Indonesia